PERKIRAAN DALAM AKUNTANSI

Senin, Maret 16, 2009 wongcilik

PERKIRAAN AKUNTANSI 

Perkiraan akuntansi adalah formulir untuk mencatat dan melakukan klasifikasi terhadap persamaan akuntansi menurut sifat-sifatnya sebagai aktiva, kewajiban, modal, beban, dan pendapatan.

 Berdasarkan bentuk terdiri dari:

o        Sisi sebelah kiri, disebut: Debet (aktiva+beban)

o        Sisi sebelah kanan, disebut: Kredit (kewajiban+modal+pendapatan)

 Terdapat aturan Debet dan Kredit maksudnya adalah setiap penambahan atau pengurangan yang terjadi dalam perkiraan dapat dinyatakan dalam debet atau kredit.

 Aktiva+Beban

Setiap ada penambahan pada aktiva (kas, piutang, persediaan, perlengkapan, peralatan,dst) dan beban maka dicatat dalam sisi debet, dan sebaliknya jika ada pengurangan pada aktiva dan beban maka dicatat pada sisi kredit.

Aktiva/harta adalah benda baik yang memiliki wujud maupun yang semu yang dimiliki oleh perusahaan. Klaim atas harta yang tidak berwujud disebut ekuitas / equities yang dapat mendatangkan manfaat di masa depan.

Jenis aktiva terdiri dari:

1. Harta Lancar / Aktiva Lancar / Current Assets
Harta lancar adalah harta yang berbentuk uang tunai maupun aktiva lainnya yang dapat ditukarkan dengan uang tunai dalam jangka waktu kurang dari satu tahun.
Contoh : kas,piutang dagang, persediaan barang dagang,biaya atau beban dibayar di muka, surat berharga, emas batangan, pendapatan yang akan diterima, dan lain sebagainya.

4. Harta Tetap / Aktiva Tetap / Fixed Assets
Harta tetap adalah harta yang menunjang kegiatan operasional perusahaan yang sifatnya permanen kepemilikannya.
Contoh : Gedung, mobil, mesin, peralatan dan lain-lain. 

Kewajiban+modal+pendapatan

Setiap ada penambahan pada kewajiban(hutang baik jangka pendek maupun pajang), modal dan pendapatan maka dicatat dalam sisi kredit, dan sebaliknya jika ada pengurangan pada kewajiban, modal, dan pendapatan maka dicatat pada sisi debet.

 

Kewajiban / Hutang / Pasiva / Liabilities

Hutang adalah kewajiban perusahaan pada pihak ketiga untuk melakukan sesuatu yang pada umumnya adalah pembayaran uang, penyerahan barang maupun jasa pada waktu-waktu tertentu.

1. Hutang Lancar / Kewajiban Lancar / Current Liabilities
Hutang lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam tempo kurang dari satu tahun.
Contoh : hutang dagang, beban yang harus dibayar, hutang dagang, hutang pajak, pendapatan diterima di muka, dan lain sebagainya.

2. Hutang Jangka Panjang / Long-Term Liabilities
Hutang jangka panjang adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari setahun.
Contoh : Hutang hipotek, hutang obligasi yang jatuh tempo lebih dari setahun, hutang pinjaman jangka panjang, dan lain sebagainya.

 

Modal / Capital

Modal adalah hak milik atas kekayaan dan harta perusahaan yang berbentuk hutang tak terbatas suatu perusahaan kepada pemilik modal hingga jangka waktu yang tidak terbatas. Rumus modal adalah harta atau aset dikurangi dengan kewajiban atau hutang.
Contoh Modal : modal disetor, prive, modal komanditer, laba ditahan, agio saham, saham preferen & biasa, simpanan-simpanan, sisa hasil usaha atau shu, dan lain sebagainya.

 Jumlah penambahan yang dicatat dalam suatu perkiraan biasanya sama atau lebih besar dari jumlah pengurangannya, sehingga saldo normal semua perkiraan adalah positif 

 Perkiraan akuntansi biasanya terdiri dari:

o        Perkiraan Riil 

§         Perkiraan riil adalah perkiraan yang ada dalam Neraca, terdiri dari Aktiva, Utang, dan Modal

o         Perkiraan Nominal 

§         Perkiraan Nominal atau perkiraan sementara adalah perkiraan yang ada dalam Rugi Laba terdiri dari: Pendapatan dan Beban.

0 komentar:

Posting Komentar